Apa Sih Susahnya Bilang “Terima Kasih”?: "By. Julianto Simanjuntak***
Dokter Lukas menuliskan satu kisah menarik. Suatu hari Yesus menyembuhkan 10 penderita kusta. Penyakit kulit yang mengerikan. Penderita umumnya dikucilkan oleh masyarakat dan dianggap terkutuk.
Setelah sembuh ternyata hanya satu orang yang berterima kasih dengan girang. Dia kembali mencari Yang Menyembuhkannya dan menghatur rasa terima kasih. Yang satu itu ternyata orang Samaria, orang yang dianggap “asing” dan rendah oleh orang Jahudi.
Demikianlah gambaran sikap hidup orang Jahudi di abad pertama. Meski merasa mendapat keistimewaan mereka lupa siapa Yang Berbicara dan berbuat baik kepada mereka. Hidup mereka hanya menjalankan ritual keagamaan saja, tapi kosong dari penyembahan. Merasa layak menerima kebaikan Tuhan. Cenderung sinis dengan bangsa lain yang non jahudi.
Anehnya dalam peristiwa ini Justru orang yang mereka anggap rendah dan asinglah (Samaria) yang berterima kasih. Dialah satu satunya menghargai penyembuhan tadi. Sembilan lainnya mengabaikan."
'via Blog this'
No comments:
Post a Comment